Selasa, 31 Juli 2018

FUNGSI SUM, AVERAGE, MAX DAN MIN - MS. EXCEL


Ms. Excel merupakan salah satu bagian dari Microsoft Office. Letak kesulitan dalam mempelajari Microsoft Excel adalah pada penggunaan Fungsi seperti fungsi SUM, AVERAGE, MAX & MIN. Banyak orang yang kurang paham dalam menggunakan Fungsi Excel. 
Disini Admin berusaha agar para pembaca dapat memami penggunaan fungsi-fungsi ms.excel dengan lebih mudah. Berikut penjelasannnya:
  1. Fungsi SUM
    Fungsi SUM digunakan untuk menghitung secara keseluruhan jumlah data yang ingin dijumlahkan. Fungsi SUM dapat dipergunakan dengan berbagai variasi penggunaan seperti pada tabel berikut
    Fungsi SUM
    Penggunaan penjelasan
    =SUM(1;9)
    Menjumlahkan data angka 1 dan 9
    =SUM(B5:B10)
    Menjumlahkan data angka dari sel B5 sampai sel B10
    =SUM(B5:B10;9)
    Menjumlahkan data angka dari sel B5 sampai sel B10 dan angka 9
    =SUM(C5:C15;D5:D15)
    Menjumlahkan data angka dari sel C5 sampai sel C15 dan angka dari sel D5 sampai D15
  2. Fungsi Average
    Fungsi AVERAGE digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari sekumpulan data di Microsoft Excel. Contoh penggunaan dan penjalasannya seperti dalam tabel dibawah ini!
    Fungsi Average
    Penggunaan penjelasan
    = Average(1;2;5;9)
    Mencari nilai rata-rata data angka 1, 2, 5, dan 9
    =Average(B5:B10)
    Mencari nilai rata-rata data angka dari sel B5 sampai sel B10
    =Average(B5:B10;9)
    Mencari nilai rata-rata data angka dari sel B5 sampai sel B10 dan angka 9
    =Average(C5:C15;D5:D15)
    Mencari nilai rata-rata data angka dari sel C5 sampai sel C15 dan angka dari sel D5 sampai D15
  3. Fungsi MAX dan MIN
    Fungsi MAX digunakan untuk mencari nilai terbesar (maksimum) dari sekumpulan data di Microsoft Excel. Sedangkan fungsi MIN digunakan untuk mencari nilai terkecil (minimum) dari sekumpulan data di Ms. Excel. Contoh penggunaannya bisa anda liat di tabel bawah ini!
    Fungsi MAX & MIN
    Penggunaan penjelasan
    =MAX(1;3;5;9)
    =MIN(1;3;5;9)
    Mencari nilai terbesar data angka 1,3,5,&9
    Mencari nilai terkecil data angka 1,3,5,&9
    =MAX(B5:B10)

    =MIN(B5:B10)
    Mencari nilai terbesar data angka dari sel B5 sampai sel B10
    Mencari nilai terkecil data angka dari sel B5 sampai sel B10
    =MAX(B5:B10;9)

    =MIN(B5:B10;9)
    Mencari nilai terbesar data angka dari sel B5 sampai sel B10 dan angka 9
    Mencari nilai terkecil data angka dari sel B5 sampai sel B10 dan angka 9
    =MAX(C5:C15;D5:D15)


    =MIN(C5:C15;D5:D15)
    Mencari nilai terbesar data angka dari sel C5 sampai sel C15 dan angka dari sel D5 sampai D15
    Mencari nilai terkecil data angka dari sel C5 sampai sel C15 dan angka dari sel D5 sampai D15

Catatan:
Penggunaan tanda penghubung (;) bisa diganti dengan tanda (,) tergantung komputer yang digunakan

Itulah penjelasan dan contoh penggunaan fungsi SUM, AVERAGE, MAX & MIN dalam Ms. Excel.
Untuk lebih memahami penggunaan fungsi-fungsi tersebut silahkan dowonload contoh soal Excel fungsi SUM, AVERAGE, MAX & MIN dibawah ini!

  • Download Soal SUM, AVERAGE, MAX & MIN (Office 2007 ke atas)Klik Disini
  • Download Soal SUM, AVERAGE, MAX & MIN (Office 97-2003)Klik Disini
Untuk menonton video tutorialnya silahkan klik video dibawah ini!


Demikian artikel ini saya buat semoga bermanfaat buat para pembaca dan mohon maaf kalau ada kesalahan. Kritik dan saran sangat admin harapkan untuk perbaikan layanan dan kualitas artikel. Terima kasih atas kunjungannya dan jangan lupa untuk follow dan bagikan blog ini!

Senin, 30 Juli 2018

PENGERTIAN HUB DAN SWITCH

Switch dan HUB merupakan sama-sama sebuah alat jaringan komputer sebagai central atau pusat untuk membagi koneksi yang saling terhubung dengan port-port lainnya untuk dapat mengkoneksikan sebuah komputer satu dengan komputer lainnya. Jika dilihat dari pengertian dan fungsinya jelas sekali sama. Pada switch maupun hub sama-sama memiliki beberapa port dari kabel RJ45 atau female yang merupakan sebuah tempat untuk terhubungnya antara konektor RJ45 male yang terpasang pada ujung kabel jaringan.

Untuk dukungan banyaknya port workstation yang bisa saling terhubung tergantung dari jumlah port yang tersedia pada hub atau swith tersebut. Dan biasanya port RJ45 female yang tersedia pada hub atau switch berjumlah 4, 8, 12, 16, 24 port.

Jika dilihat dari perbedaan antara Switch dengan HUB jelas sekali switch lebih unggul dari HUB, dan dilihat dari segi kualitasnya switch pun lebih unggul meski fungsinya sama sebagai central pada jaringan komputer.

Switch ialah sebuah perangkat keras yang memungkinkan terjadinya distribusipacket data antar komputer dalam jaringan dan mampu untuk mengenali topologi jaringan di banyak layer sehingga packet data dapat langsung sampai ke tujuan.

Hub ialah perangkat jaringan yang sederhana. Hub tidak mengatur alur jalannya data di jaringan, jadi setiap packet data yang melewati Hub akan dikirim (broadcast) ke semua port yang ada hingga packet data tersebut sampai ke tujuan. Hal tersebut dapat membuat hub menjadi collisions dan memperlambat jaringan. (Hub juga sering dikenal dengan nama repeater)

Switch dan Hub sebenarnya memiliki fungsi yang sama, karena dengan menggunakan salah satu diantaranya kita tetap bisa membuat Jaringan Komputer, tapi penggunaan Switch akan lebih cepat daripada Hub apalagi bila jaringan yang kita punya sangat besar.


 Perbedaan antara Switch dengan HUB:
  1. Pada sebuah HUB hanya memiliki satu collision control untuk semua port yang ada sedangkan switch setiap port memiliki colloision control sendiri-sendiri. (collision control yaitu pengontrol transmisi data atau informasi dalam kabel jaringan LAN agar tidak terjadi tabrakan data)
  2. Pada HUB apabila semakin besar jumlah port yang disediakan maka akan semakin lambat proses transmisi data yang terjadi, sedangkan pada switch banyaknya jumlah port tidak membebani collision control karena setiap port memiliki collision control sendiri.
  3. Port pada HUB hanya 4 sampai 12 port sedangkan switch lebih banyak portnya.
  4. Jika dilihat dari segi keamanannya Switch lebih ketat keamanan nya dibandingkan HUB
  5. Kecepatan transfer data switch jauh lebih cepat dibandingkan HUB 
  6. Dilihat dari segi ekonomisnya sudah pasti hub lebih murah harganya dibandingkan dengan switch yang lebih mahal.


CONTOH GAMBAR HUB


CONTOH GAMBAR SWICTH






Lain halnya bila kita memiliki jaringan yang cukup besar, kita bisa menggunakan Switch dengan fitur managedManaged Switch memiliki pilihan setting Admin dimana kita bisa membuat Virtual Lan (VLAN), menyetting kecepatan port, host dan pilihan lainnya.

Biasanya penggunaannya akan membutuhkan Web Browser atau command line dengan interface seperti telnet atau Shell untuk pengaksesan pengaturan Switch. Sedangkan untuk Switch dengan fitur smart managed, adalah percampuran fitur antaramanaged dan unmanaged. Fungsinya hampir sama seperti managed tetapi menawarkan penggunaan yang lebih mudah, meskipun fitur ini tidak memiliki fitur sebanyak managed Switch.

Sabtu, 28 Juli 2018

MEMILIH PROGRAM APLIKASI GRAFIS

Anda pasti sudah mengenal tentang grafis. Sekarang aplikasi apa yang akan anda pilih untuk membuat design grafis? Ada banyak aplikasi grafis yang beredar. Dan pastinya memiliki fitur tersendiri. Secara umum aplikasi grafis di bagi menjadi 2 yaitu aplikasi grafis vektor dan aplikasi grafis bitmap.

Artikel terkait : Grafis dan Jenis-jenis grafis

Macromedia Flash MX

Namun untuk memulai belajar (sebagai pemula), sebaiknya Anda memilih program aplikasi yang sederhana dan relatif mudah dipahami. Selain itu dalam pemilihan grafis anda harus tahu tentang fasilitas yang diberikan. Secara umum program aplikasi grafis ada yang sekedar memberi fasilitas pembuatan gambar (image creator), ada pula yang menawarkan fasilitas pengolahan citra (image processing).

Untuk program aplikasi grafis yang berbasis vektor, Anda bisa memilih Macromedia Freehand yang cukup mudah dan praktis. Namun jika ingin aplikasi yang lebih lengkap dan mudah dipahami, sebaiknya Anda memilih CorelDraw.

CorelDraw Graphics Suite 2018

CorelDraw sudah tidak asing lagi bagi kalangan percetakan. Sebab aplikasi ini banyak digunakan di percetakan. Selain mudah dipahami dan dipelajari, CorelDraw memiliki fasilitas yang cukup lengkap dan sudah banyak beredar video tutorial tentang CorelDraw. Jadi aplikasi ini sangat cocok bagi Anda yang ingin membuat atau memanipulasi grafis vektor.

Windows Paint

Sedangkan untuk grafis bertipe bitmap, Anda bisa memilih Windows Paint yang sederhana. Namun Anda tidak bisa mengharapkan banyak dari aplikasi ini seperti mengedit latar foto dsb. Jika Anda ingin melakukan pengeditan gambar bitmap yang lengkap sebaiknya Anda menggunakan aplikasi Adobe Photoshop yang lebih fleksibel dan lengkap fasilitasnya.

Adobe Photoshop Cs. 7.0

Adobe Photoshop merupakan aplikasi pilihan utama bagi dunia percetakan. Hal ini karena kemampuannya yang sangat lengkap dalam mengedit foto, mulai dari filter, efek foto, pengaturan gelap terang, pengaturan warna, pengaturan ketajaman gambar, dan lain sebagainya.

Kamis, 26 Juli 2018

PENGERTIAN BRIDGE, FUNGSI DAN PRINSIP KERJANYA

Bridge

A. Penjelasan tentang bridge
Bridge adalah suatu alat yang dapat menghubungkan jaringan komputer LAN (Local arean Network) dengan jaringan LAN yang lain. Bridge dapat menghubungkan tipe jaringan komputer berbeda-beda (misalnya seperti Ethernet & Fast Ethernet), ataupun tipe jaringan yang serupa atau sama.
Alat ini bekerja pada data Link layer model OSI (Open System Interconnection), Karena itu bridge bisa menyambungkan jaringan komputer yang memakai metode transmisi atau medium access control yang tidak sama atau berbeda. Bridge juga adalah alat yang bisa mempelajari alamat link yang ada pada setiap perangkat yang terhubung dengannya dan juga mengatur alur frame berdasarkan alamat tersebut.
B. Fungsi Bridge
Adapun fungsi dari bridge diantaranya sebagai berikut di bawah ini:
  • Bridge dapat berfungsi menghubungkan 2 buah jaringan komputer LAN yang sejenis, sehingga dapat memiliki satu jaringan LAN yang lebih besar dari ketentuan konfigurasi LAN tanpa bridge.
  • Bridge juga dapat menghubungkan beberapa jaringan komputer yang terpisah, baik itu tipe jaringan yang sama maupun yang berbeda.
  • Bridge juga dapat berfungsi sebagai router pada jaringan komputer yang luas, hal seperti ini sering dinamakan dengan istilah “Bridge-Router” (Baca JugaPenjelasan Router dan fungsinya). Lalu bridge juga dapat men-copy frame data yaitu dari suatu jaringan yang lain, dengan alasan jaringan itu masih terhubung. Dan masih banyak lagi fungsi lainnya dari bridge.

C. Prinsip atau cara kerja bridge
Bridge memetakan alamat Ethernet dari setiap titik atau node yang terdapat pada masing-masing segmen jaringan komputer, dan hanya dapat memperbolehkan lalulintas data yang memang dibutuhkan melintasi bridge. Saat menerima sebuah paket data, bridge akan menentukan segmen tujuan dan juga sumbernya. Kalau segmennya sama, paket data akan di tolak dan kalau segmennya tidak sama atau berbeda paket-paket data akan di teruskan ke segmen yang dituju. Dengan begitu bridge dapat mencegah pesan rusak supaya tidak menyebar keluar dari satu segmen.
Baca juga penjelasan: Pengertian Jaringan dan jenis-jenisnya.
Bridge merupakan alat yang bekerja pada physical layer dan data link layer, sehingga dapat mempengaruhi untuk kerja jaringan LAN jika sering terjadi komunikasi yang berbeda di jaringan LAN yang tidak sama atau berbeda yang terhubung oleh bridge. Itulah prinsip atau cara kerja dari bridge.

Rabu, 25 Juli 2018

JENIS-JENIS WARNA

Warna adalah kesan yang ditimbulkan oleh pantulan cahaya pada mata. Warna dibagi menjadi warna pokok/primer, warna sekunder, dan warna tersier.
  1. Warna primer

    Menurut teori warna pigmen dari Brewster adalah warna-warna dasar. Warna-warna lain dibentuk dari kombinasi warna-warna primer. Ini kemudian dikenal sebagai warna pigmen primer yang dipakai dalam dunia seni rupa. Campuran dua warna primer menghasilkan warna sekunder. Campuran warna sekunder dengan warna primer menghasilkan warna tersier.
    Warna primer dibagi menjadi 2 yaitu

    1. Warna Primer Adiktif
      Warna Adiktif dan Campuran Warna Adiktif


      1. Warna primer aditif adalah warna primer cahaya. Alat/media yang menggabungkan pancaran cahaya untuk menciptakan sensasi warna menggunakan sistem warna aditifTelevisi adalah yang paling umum.
      Warna primer aditif adalah merahhijau dan biru. Campuran warna cahaya merah dan hijau, menghasilkan nuansa warna kuning atau orange. Campuran hijau dan biru menghasilkan nuansa cyan, sedangkan campuran merah dan biru menhasilkan nuansa ungu dan magenta. Campuran dengan proporsi seimbang dari warna aditif primer menghasilkan nuansa warna kelabu; jika ketiga warna ini disaturasikan penuh, maka hasilnya adalah warna putih. Ruang warna/model warna yang dihasilkan disebut dengan RGB (red, green, blue).
      Merah, Hijau, Biru / RGB (Red, Green, Blue) merupakan warna primer aditif. Khususnya digunakan dalam seni rupa (seni lukis). Ruang warna RGB membentuk triad warna primer dalam sebuah lingkaran warna standar; juga warna sekunder: violet, orange/jingga dan hijau. Triad warna tersusun dari 3 warna yang ekuidistan (berjarak sama) dalam sebuah lingkaran warna.
    2. Warna Primer Subtraktif
      Warna Primer Subtraktif dan Campuran Warna Primer Subtraktif


      Warna primer subtraktif adalah warna primer pantulan cahaya. Media yang menggunakan pantulan cahaya untuk untuk menghasilkan warna memakai metode campuran warna subtraktif.

      RYB
      Merah, Kuning, Biru / RYB (Red, Yellow, Blue) bisa merupakan warna primer subtraktif tetapi tidak digunakan dalam industri percetakan.

      CMYK
      Dalam industri percetakan, untuk menghasilkan warna bervariasi, diterapkan pemakaian warna primer subtraktifmagentakuning dan cyan dalam ukuran yang bermacam-macam.
      Campuran kuning dan cyan menghasilkan nuansa warna hijau; campuran kuning dengan magenta menghasilkan nuansa warna merah, sedangkan campuran magenta dengan cyan menghasilkan nuansa biru. Dalam teori, campuran tiga pigmen ini dalam ukuran yang seimbang akan menghasilkan nuansa warna kelabu, dan akan menjadi hitam jika ketiganya disaturasikan secara penuh, tetapi dalam praktik hasilnya cenderung menjadi warna kotor kecoklatan. Oleh karena itu, seringkali dipakai warna keempat, yaitu hitam, sebagai tambahan dari cyan, magenta dan kuning. Ruang warna yang dihasilkan lantas disebut dengan CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black). Hitam disebut dengan "K" (key) dari istilah "key plate" dalam percetakan (plat cetak yang menciptakan detail artistik pada gambar, biasanya menggunakan warna tinta hitam).
  2. Warna Sekunder
    Warna sekunder adalah warna yang dihasilkan dari campuran dua warna primer dalam sebuah ruang anwarna. Contohnya seperti di bawah ini.

    Warna Cat (RYB)

      

      
    biru
    (●)
    +
    kuning
    (●)
    =
    hijau
    (●)
    biru
    (●)
    +
    merah
    (●)
    =
    ungu
    (●)
    kuning
    (●)
    +
    merah
    (●)
    =
    jingga/oranye
    (●)

    Warna 

      

      
    merah
    (●)
    +
    hijau
    (●)
    =
    kuning
    (●)
    merah
    (●)
    +
    biru
    (●)
    =
    magenta
    (●)
    hijau
    (●)
    +
    biru
    (●)
    =
    cyan
    (●)

    Pada prinsipnya teori untuk pigmen seharusnya bisa diterapkan untuk warna cat juga. Tetapi cat yang mula-mula dipakai, pencampurannya dilakukan jauh sebelum adanya ilmu pengetahuan warna modern, dan karena pigmen yang tersedia pada masa itu juga terbatas. Khususnya warna pigmen cyan dan magenta alami sulit didapat, oleh karena itu dipakai warna biru dan merah. Dengan demikian sampai saat ini secara luas diajarkan bahwa merah, kuning dan biru adalah warna primer sedangkan jingga/orange, hijau dan ungu adalah warna sekunder.
    Warna Primer : Merah – Kuning – Biru
    Warna Pelangi : MeJiKuHiBiNiU… Merah (Jingga) Kuning (Hijau) Biru (Nila) (Ungu)
    Warna Sekunder :
    Campuran Merah – Kuning —> bila dominan merah = Jingga & bila dominan kuning = Oranye
    Campuran Kuning – Biru ——> bila dominan kuning = Hijau muda & bila dominan Biru = Hijau Tua
    Campuran Biru – Merah ——> bila dominan biru = Nila & bila dominan Merah = Ungu

  3. Warna Tersier

    Warna tersier adalah warna yang dihasilkan dari campuran satu warna primer dengan satu warna sekunder dalam sebuah ruang warna.

    Warna Cat (RYB)

    biru
    (●)
    +
    hijau
    (●)
    =
    aquamarine
    (●)
    hijau
    (●)
    +
    kuning
    (●)
    =
    chartreuse
    (●)
    kuning
    (●)
    +
    jingga
    (●)
    =
    marigold
    (●)
    jingga
    (●)
    +
    merah
    (●)
    =
    vermilion
    (●)
    merah
    (●)
    +
    ungu
    (●)
    =
    magenta
    (●)
    ungu
    (●)
    +
    biru
    (●)
    =
    violet
    (●)

    Warna Pigmen (CMY)

    cyan
    (●)
    +
    biru
    (●)
    =
    azure
    (●)
    magenta
    (●)
    +
    biru
    (●)
    =
    violet
    (●)
    magenta
    (●)
    +
    merah
    (●)
    =
    fuchsia
    (●)
    kuning
    (●)
    +
    merah
    (●)
    =
    jingga
    (●)
    kuning
    (●)
    +
    hijau
    (●)
    =
    chartreuse
    (●)
    cyan
    (●)
    +
    hijau
    (●)
    =
    aquamarine
    (●)
    Istilah "warna tersier" pada awalnya dicetuskan merujuk pada warna-warna "netral"; yang dibuat dengan mencampur tiga warna primer dalam sebuah ruang warna. Ini akan menghasilkan warna putih atau kelabu, dalam sitem warna cahaya additif, sedangkan dalam sistem warna subtraktif pada pigmen atau cat akan menghasilkan coklat, kelabu atau hitam. Pengertian seperti ini masih umum dalam banyak tulisan-tulisan teknis.
    Untuk menghindari kerancuan, banyak para profesional memilih menggunakan istilah "warna intermediate".
Selain tiga jenis warna tersebut di atas, ada juga jenis warna netral. Berbeda dengan ketiga jenis warna di atas, warna netral hanya ada 2 warna yakni Putih dan Hitam.

Demikian penjelasan tentang warna dan jenis-jenisnya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para pembaca.